Kemiren

BARONG KEMIREN

Barong Kemiren yang dapat juga disebut dengan Barong Banyuwangi merupakan kesenian kuno asal Banyuwangi. Kesenian tersebut merupakan bentuk seni pertunjukan rakyat yang menggunakan madia barong. Kesenian ini diyakini sangat sakral, sehingga ada perlakuan khusus. Barong Kemiren berhubungan dengan Buyut Cili, yang diyakini penduduk setempat sebagai cikal bakal desa.

GANDRUNG

Tarian Gandrung dibawakan sebagai ucapan syukur masyarakan pasca panen dan dibawakan dengan iringan instrumen tradisional khas Jawa dan Bali. Tarian ini di bawakan oleh sepasang penari, yaitu penari perempuan sebagai penari utama atau penari gandrung, dan laki-laki yang biasa langsung di ajak menari, biasa disebut sebagai paju. Kata "Gandrung" diartikan sebagai terpesonanya masyarakat Blambangan yang agraris kepada Dewi Sri sebagai Dewi Padi yang membawa kesejahteraan bagi masyarakat.

BARONG KEMIREN

Barong merupakan simbol dari kebersamaan. Masyarakat Kemiren meyakini bahwa barong dapat mengusir pengaruh jahat, penyakit dan segala bahaya.

Tradisi Mocoan Lontar

Mocoan Lontar merupakan salah satu tradisi Kemiren yang dalam pelaksanaannya ada tiga bagian, yaitu pembukaan, inti dan penutup. Tradisi ini diadakan dalam berbagai acara seperti, “mitoni”, kelahiran, khitanan, pernikahan, dan dijadikan muatan lokal untuk tingkat sekolah.

Kesenian Gamelan

Gamelan Banyuwangi, adalah sebuah bentuk seni gamelan yang berasal dari daerah Blambangan atau Banyuwangi Jawa Timur. Bentuk gamelan ini sungguh khas karena meskipun sebenarnya masih merupakan bagian dari budaya Jawa, namun banyak sekali memperlihatkan pengaruh Bali, yang terletak hanya beberapa kilometer di seberang laut.

Kesenian Bordah